Ketika Pemerkosaan Alam itu Terjadi,,,,,
Ketika Pemerkosaan Alam itu Terjadi,,,,,-Alam
selain juga dapat memberikan mamfaat bagi kehidupan manusia, bisa pula
mendatangkan malapetaka bagi manusia. Alam adalah sebagai tempat berlangsungnya
proses kehidupan manusia suatu saat akan meluapkan kemurkaannya pada manusia.
Alam adalah sebagai tempat yang telah diciptakan oleh Allah SWT untuk di
tinggali oleh seluruh makhluk ciptaannya. Dengan segala nikmat dan kemurahannya
sehingga alam memberikan segala kebutuhan sebagai penunjang kehidupan makhluk
di atas bumi ini.
Manusia
adalah sebagai khalifah dibumi ini yang memiliki banyak kelebihan dibandingkan
dengan makhluk lainnya. Manusia memiliki akal dan fikiran yang digunakan
sebagai arah dalam menjalani kehidupannya. Akal di fungsikan untuk memikir
bagaimana mengolah alam dalam mempertahankan kelangsungan kehidupannya. Secara
fisik saja manusia sudah banyak mempunyai kelebihannya dengan makhluk lain di
permukaan bumi ini. manusia mempunyai jiwa dan hati yang di asah terus menerus
akan menjadikan manusia seorang yang jenius dan berfikir secara kritis.
hutan yang sudah gundul |
Alam
yang ditinggali manusia setiap harinya semakin rusak dan pencemaran yang
terjadi semakin menjadi-jadi. Manusia pada dasarnya menebang pohon untuk
kemaslahatan dirinya namun bila hati sudah dibutakan dengan uang yang berlimpah
maka disaat itu manusia telah kehilangan moralitasnya. Illegal logging terjadi
di hutan aceh semakin memperihatinkan untuk kelansungan makhluk di muka bumi
ini. manusia serakah tersebut hanya mementingkan perutnya sendiri sedangkan
keadaan manusia yang lain tak pernah terbersit dalam jiwanya. Bila ingin jujur
dalam diri setiap manusia, apa yang hendak di capai dalam kehidupan dunia yang
fana ini? saya meragukan pendidikan agama yang kurang sehingga manusia di aceh
khususnya merosot sekali moral dan agamanya. Mungkin ada sebagian orang yang
beralasan hal tersebut adalah penghidupannya sehari-hari untuk kelangsungan
hisup istri dan anak-anaknya. Sebagian dari manusia tidak punya pekerjaan
lain yang bisa menopang kehidupannya sehingga
tidak ada namanya pilihan dalam melakukan suatu perbuatan. Bila hal tersebut
menjadi sebuah alasan yang menyebabkan mata hati kita buta terhadap kondisi
lingkungan saat ini, maka tanda tanya besar timbul dalam hati sanubari saya.
Dimanakah tanggung jawab negara ?
Apakah
hanya kita yang hanya berkewajiban terhadap negara? Sedangkan dalam konstitusi
negara ini telah diatur kewajiban negara yang harus dipenuhi sebagai bentuk
implementasi hak-hak yang melekat pada tiap manusia yang bernaung di bawah negara
ini. negara yang di pegang oleh pemerintahan seharusnya mampu memberikan
pekerjaan yang layak bagi setiap warga negaranya dengan tanpa alasan apapun.
Memang ada pepatah yang mengatakan “jangan tanyakan apa yang sudah negara
berikan padamu namun tanyakan apa yang sudah kamu berikan terhadap negara”.
Apakah
kita hanya berpatok pada itu saja? Sedangkan cita-cita bangsa ini adalah
memakmurkan seluruh rakyatnya. sekarang ini malahan pemerintah yang melakukan
pemerkosaan hak-hak terhadap rakyatnya. pemerintah secara tidak langsung
sebagai pelaku pengrusakan alam. Namun oknum pemerintah tersebut begitu rapi
bersembunyi di dalam gua gelap yang tidak mungkin cahaya bisa masuk kedalamnya
sehingga tidak mampu kita mengenal rupa mereka..
Bersambung
ke part II.
0 komentar:
Post a Comment