pantai pinggiran PT PIM Aceh Utara
pantai pinggiran PT PIM Aceh Utara-Krueng
geukueh adalah salah satu kecamatan di aceh utara yang banyak perusahaan
berdiri megah disana. Salah satunya
adalah perusahaan PT PIM. Perusahaan yang bergerak dibidang produksi pupuk
sudah beroperasi beberapa tahun yang lalu. Perusahaan yang bergerak di bidang
produksi pupuk urea untuk di ekspor ke luar negeri.
Perusahaan
PT PIM mempunyai pelabuhan sebagai tempat bongkar muat produksi dari pabrik.
Masyarakat sekitar biasa menyebutnya dengan pelabuhan krukueh karena lokasinya
di kecamatan krueng geukueh. Banyak pengunjung di sore hari yang memancing
dekat pintu masuk pelabuhan PIM. Sebelum gerbang ada sungai yang di hubungkan
oleh jembatan. Di aliran sungai inilah banyak pemancing melemparkan mata kailnya karena aliran sunganya sudah di
muara laut.
Di
dekat pelabuhan ini ada tempat yang dijadikan tempat wisata. Tapi aku sendiri
agak kurang setuju bila disebutkan itu sebagai tempat wisata. Disebatkan karena
beberapa alasan. Pertama tidak ada ciri khas dari daerah tersebut. Kedua, tidak
adanya fasilitas yang memang mendukung untuk dijadikan tempat wisata. Ketiga,
luasnya tempat tidak seberapa sehingga tidak bisa dikunjungi banyak orang. Dan
yang terakhir adalah tidak adanya informasi yang jelas tentang keberadaan
tempatnya.
Dari
jalan nasional banda aceh medan berjarak sekitar 2 KM. Dari arah banda aceh
selepas jembatan perbatasan kabupaten aceh utara dan kota lhokseumawe ada
penunjuk jalan di sebelah kiri jalan. Di situ tertera tulisan untuk menuju ke
pelabuhan krueng geukueh. Nah, itulah jalan untuk menuju pelabuhan krueng
geukueh.
Sebenarnya
tempat yang dekat dengan pelabuhan itu punya wilayah pantai yang bisa digunakan
untuk tempat bersantai disiang hari ataupun sore hari. Banyak pengunjung
rata-rata dari pelajar dan mahasiswa. Di pantai tersebut ada juga penjual
minuman dan penjual yang menyediakan tempat untuk sekedar duduk. Minuman
seperti jus, minuman botol, kaleng dan lain-lain disediakan di tempat ini.
berbagai macam mie juga bisa dipesan sesuai dengan selera pengunjung.
Bagi para pengunjung untuk masuk ke tempat ini, cukup hanya membayar 2
Ribu rupiah untuk ongkos parkir motor. itupun biasanya di hari libur sabtu dan
minggu. Tidak ada izin khusus pun dari pemerintah, hanya anak-anak dari sekitar
tersebut yang menjadi petugas di pantai pelabuhan krueng geukueh.
Ada satu hal yang ingin aku
peringatkan. Jangan sampai lewat masuk kedalam gerbang pelabuhan PIM karena
akan berurusan dengan satpam, ribet jadinya hehe...
0 komentar:
Post a Comment